PENTINGNYA KRITIK DAN KOREKSI DALAM ISLAM Oleh : Drs. H. Noor Salimi, M.Ag.*)
Istilah kritik dan koreksi sering kita dengan dalam kehidupan kita sehari-hari, baik melalui media cetak maupun elektronik, juga melalui forum-forum diskusi, dialog, pidato dan lain-lain. Mengapa kritik dan koreksi itu amat penting bagi kita dalam mengemban amanat Allah, terutama amanat kepemimpinan dan jabatan ?. Pertama; manusia itu mempunyai sifat lupa, keliru, dan salah. Hal ini sesuai dengan dengan namanya, yaitu “insan” yang berasal dari akar kata “nasia” artinya : lupa. Oleh karena itu tidak dinamakan manusia jika tidak mempunyai sifat lupa, salah, atau keliru itu akan lebih sering terjadi. Kedua; tentang pentingnya kritik dan koreksi bagi kita ialah karena kita ternyata manusia yang memiliki banyak keterbatasan. Selain mudah lupa, keliru, dan salah sebagai kekurangan lahiriyah manusia, juga tidak ada manusia yang serba pintar dalam segala hal. Ketiga; tentang pentingnya kritik dan koreksi bagi kita adalah bahwa zaman selalu berubah, oleh karena itu pada beberapa masa tertentu perlu adanya perubahan-perubahan sesuai dengan perubahan yang tengah berlaku. Kesimpulannya adalah :
1) Kritik dan koreksi ternyata penting sekali artinya bagi kita, sekalipun kritik dan koreksi itu pahit rasanya.
2) Kritik dan koreksi itu besar manfaatnya jika diterima dengan lapang dada, tanpa sikap itu tidak ada gunanya kritik dan koreksi.
Oleh karena itu, dalam perjuangan mencapai keluhuran hidup ini, kita terima kritik dan koreksi dari manapun asalnya dengan legowo, sehingga dapat mendukung keberhasilan perjuangan kita kelak. Semoga Allah swt memberkahi kita semua. Aamiin ya Rabbal ‘aalamiin. *****
————————–
*) Drs. H. Noor Salimi, M.Ag.; Ketua Seksi Peribadatan Takmir Masjid Raya Baiturrahman Semarang
Copyright 2021-2024, All Rights Reserved
Leave Your Comments